Senin, 21 Februari 2011

Wisata Petualangan Arung Jeram

Selamat Datang di Panduan Informasi Wisata Petualangan Arung Jeram Kasembon Rafting Malang di Kabupaten Malang Propinsi Jawa Timur.
Rafting Kasembon Malang
Rafting Kasembon Malang
Pada situs ini Anda kami ajak Anda berbagi informasi berkaitan dengan kegiatan rafting atau arung jeram di Kasembon Malang.
Rafting atau arung jeram adalah kegiatan yang membutuhkan kemampuan fisik dan mental karena adanya tantangan alam. Tentu ada aspek rekreasi olah raga tantangan ini karena lokasi rafting biasanya berada di daerah yang masih hijau dan asri. Anda bisa menikmati pemandangan dan suasana yang tenang. Yang pasti, kegiatan rafting membuat peserta menjadi fresh dan penuh kegembiraan. dalam
Kegiatan arung jeram atau Kasembon Rafting Malang ini bisa berdiri sendiri atau merupakan gabungan dari kegiatan pelatihan sdm (outbound training) dan flying fox yang biasa kami lakukan di area base camp. Bisa dinikmati oleh anak mulai usia 8 tahun sampai 50 tahun tergantung kesiapan fisik dan mentalnya.
Rafting Kasembon mulai dikenal akhir tahun 2006. Walaupun relatif baru sebagai ajang arung jeram, tetapi fasilitas penunjang di tempat rafting ini sudah cukup baik. Terletak di desa Bayem Kecamatan Kasembon Malang, sungai yang digunakan  adalah sungai Sumberdandang dengan panjang jalur untuk tempat rafting ini adalah 7,5 km atau bagi para rafter pemula dapat ditempuh sekitar dua jam.

Arung Jeram di Kasembon
Jalur rafting ini melawati desa Bayem – Beji Rejo – Sepudak dan berakhir di desa Mangir yang masih berada dalam wilayah Kec. Kasembon. Tempat rafting baru ini menawarkan sensasi berbeda di banding tempat rafting-rafting yang lain. Keunggulan dari tempat ini dibandingkan tempat rafting yang lain yaitu tempat ini memiliki beutiful view, lokasinya yang dikelilingi pegunungan, pemandangan alami sawah – sawah dengan tanaman padi yang menguning disisinya, panorama yang indah sunset di sore hari dan yang paling utama yaitu arus sungai dari tempat rafting ini memiliki lima kanal dengan ketinggian 2 sampai 3 meter dan tingkat kesulitan berkisar antara dua sampai tiga cocok bagi rafter-rafter pemula maupun profesional.
Selain arung jeram, Anda juga bisa melakukan kegiatan outbound lainnya berupa latihan perang-perangan baik paint ball maupun airsoft gun. Lokasi kegiatan wargame bisa di Kasembon ataupun tempat lainnya yang cocok seperti Coban Rondo, Coban Rais, Kebun Reh Wonosari. Anda yang suka berpetualang, bisa mencoba kegiatan paralayang di Gunung Banyak Kota Batu maupun trekking ke Bromo, Semeru, Panderman, Kawah Ijen dan lain-lain.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Terima kasih atas kunjungan Anda.
Salam Sukses,

Outbound Malang Megawati Soekarnoputri untuk memenuhi pemeriksaan penyidik KPK, dapat dianggap mempersulit proses hukum kasus tindak pidana korupsi. Sesuai ketentuan UU, warga negara yang bertindak demikian dapat diancam hukuman 12 tahun penjara.

Demikian kata Petrus Selestinus,Outbound Malang kuasa hukum Max Moein dan Poltak Sitorus, menanggapi penolakan Megawati memenuhi panggilan pemeriksaan KPK. Petrus dihubungi detikcom melalui telepon, Minggu (20/2/2011).

"Berbeda dengan pidana umum, Outbound Malang ini kasusnya korupsi lho. Di UU-nya disebutkan warga negara yang menolak memberi keterangan bisa dianggap mempersulit penyidikan KPK dan karenanya diancam hukuman 12 tahun penjara," ujar Petrus.

Dia mengakui bahwa bisa saja Outbound Malang seorang warga negara tidak bisa memenuhi panggilan dari KPK. Namun ada syarat dan ketentuan yang berlaku sehingga seorang warga negara yang dipanggil KPK tidak dapat memenuhi panggilan itu.

Sesuai prosedur berlaku, Outbound Malang maka bila seorang saksi tidak memenuhi panggilan pertama maka akan disusul dengan pemanggilan yang ke dua lalu ke tiga. Bila pada pemanggilan yang ke tiga tetap tidak hadir, maka tindakan tersebut dapat dianggap sebagai mempersulit proses hukum dan karenanya penyidik KPK berkewajiban melalukan pemanggilan paksa.

"Memang statusnya (Megawati) saksi yang diajukan oleh tersangka. Itu merupakan hak dari tersangka dan penyidik KPK wajib memenuhinya. Kalau sampai tiga kali tidak hadir, harus dipanggil paksa," papar Petrus.

Menyinggung rencana tim kuasa Outbound Malang hukum yang akan datang ke KPK untuk mewakili Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dalam panggilan pertama KPK pada Senin (21/2) esok, dia mengingatkan agar tidak berlanjut hingga ke pemanggilan ke dua dan ke tiga. Sebab bagaimana pun yang perlu didengarkan keterangannya secara langsung oleh penyidik KPK adalah Megawati dan bukan tim kuasa hukum.
Outbound Malang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini melanjutkan hajatan di Istana Bogor yakni rapat kerja pemerintahan bidang ekonomi. Di hari kedua ini, Presiden akan memberikan berbagai instruksi termasuk mengantisipasi dan mengatasi permasalahan pangan.

"Juga besok akan saya sampaikan satu iOutbound Malangnstruksi untuk kita jalan bersama untuk mengantisipasi dan mengatasi permasalahan pangan, akibat gejolak pangan di tingkat dunia dewasa ini," kata SBY di Istana Bogor Senin (21/2/2011) kemarin.

Hadir dalam rapat kerja pemerintahan ini semua Outbound Malangmenteri Kabinet Indonesia Bersatu II dan para Gubenrnur se-Indonesia.

Dijadwalkan, pukul 11.30 WIB presidenOutbound Malang akan memberikan instruksi di hadapan semua menteri dan para gubernur.

Dalam sambutannya Outbound Malangdi pembukaan rapat kerja kemarin, Presiden SBY menyebutkan ada lima penyebab utama komitmen investasi batal dilaksanakan.Ada yang karena memang investornya ingkar janji, tapi tidak sedikit akibat birokrasi yang bertele-tele dan konflik kepentingan di lingkup pemimpin daerah.
Outbound Malang Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta PT Garuda Indonesia mematuhi putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) terkait ganti rugi Rp 3,45 miliar atas kematian aktivis HAM Munir. Komnas HAM menilai dengan dilaksakanannya kasasi ini maka Garuda terhindar dari citra buruk oleh musyarakat.

"Saya kira Garuda Outbound Malang sebaiknya memenuhi putusan tersebut. Apalagi putusan ini sudah berkekuatan hukum tetap/inkrackht dan final. Dan Garuda diwajibkan membayar ke keluarga korban," kata komisioner Komnas HAM Ridha Saleh saat berbincang dengan detikcom, Selasa, (22/2/2011).

Ridha menilai Outbound Malang dengan dipatuhinya putusan kasasi maka citra Garuda di masyarakat tetap menjadi baik. Apabila tidak, maka masyarakat akan menilai Garuda sebagai perusahaan yang tidak taat hukum.

"Sebaiknya Garuda melaksanakan amar kasasi ini untuk menjaga image perusahaan Garuda," tandas Ridha.

Dia menilai, Outbound Malang Garuda seharusnya melihat permasalahan ini sebagai masalah bangsa yang menjadi sorotan internasional. Meski Garuda punya hak mengajukan Peninjauan Kembali (PK), namun dia berharap Garuda melaksanakan terlebih dahulu kewajibannya menjalankan kasasi.
Outbound Malang Perseteruan antara Gayus Lumbuun dengan mantan koleganya di BK DPR belum juga berakhir. Politisi senior PDIP itu menggugat kepatutan anggota BK DPR yang ikut merancang dan mengumumkan usulan revisi kode etik anggota DPR dengan mengungkit kasus tari perut di Turki.

Tentu saja anggota Outbound Malang BK DPR melakukan 'serangan balasan'. Maka terjadilah aksi sindirin berbalas ancaman antara Gayus Lumbuun vs Anshari Siregar (Fraksi PKS) dan Nudirman Munir (Fraksi Golkar) dalam sidang paripurna DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (16/2/2011).

Insiden dimulai dari Outbound Malangsesi pembacaan rancangan revisi kode etik anggota DPR yang memang menjadi salah satu agenda pokok rapat paripurna siang ini. Seusai draf tuntas dibacakan oleh Nudirman Munir selaku Wakil Pimpinan BK DPR, seluruh peserta sidang berkesempatan menyampaikan padangannya.

Gayus Lumbuun mendapat giliran ke-4. Meski tidak secara tersurat, tapi pernyataannya jelas merujuk pada perjalanan dinas anggota BK DPR ke Yunani untuk melakukan studi banding soal etika yang menjadi ramai karena 'mampir' ke Turki.

"Yang ingin saya ingatkan Outbound Malangadalah kepatutan dari anggota yang membahas ini. Ada pengaduan publik soal pelanggaran etika yang melibatkan pimpinan BK sendiri, seharusnya itu dahulu diselesaikan," ujar Gayus yang intens mengungkit kasus ini.

"Sekarang ada 20 pengaduan yang tidak tertangani. Karena itu kelayakan anggota BK yang ikut memproses perancangan ini harus dipertanyakan. Sebab banyak sekali laporan termasuk soal perjalanan dinas," sambung politisi PDIP ini dari tempat duduknya.

Pernyataan itu langsung disambarOutbound Malang oleh Anshori Siregar, anggota BK DPR dari Fraksi PKS. Dia menuding bahwa sebenarnya Gayus Lumbuun yang menyebarkan isu soal tari perut dan minta agar pernyataan itu dicabut.

"Perjalanan kami ke sana tak ada yang salah.Outbound Malang Saya tahu semua berita tentang tari perut itu berasal dari Abangnda Gayus Lumbuun. Tidak benar kami menonton tari perut. Mohon Abangnda Gayus Lumbuun mencabut omongannya," ujarnya dalam intonasi suara yang terdengar tinggi.

"Salahkah saya sebagai pimpinan BK saat itu mengusut pengaduan dari masyarakat? Itu jawaban saya," sergah Gayus.
Outbound Malang Siapa yang mengusulkan pajak film asing ditinggikan? Ternyata, usulan tersebut berasal dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Alasannya, SBY ingin memajukan industri film nasional.

"Kejadian bermula ketika saya berbincang dengan Pak Presiden Outbound Malang sehari sebelum rapat kabinet tahun lalu tentang perkembangan film nasional," ujar Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik.

Hal tersebut dikatakannya dalam Outbound Malang konfrensi pers tentang Kebijakan Perfilman Nasional dan Masalah Pajak Film Impor di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Minggu (20/2/2011).

Menurut Jero Wacik, Outbound Malang SBY melihat industri film mulai menunjukkan kebangkitan dalam enam tahun terakhir. Hal itu terbukti dari banyaknya jumlah film nasional yang diproduksi setiap tahunnya.

"Presiden saat itu membacaOutbound Malang keluhan Hanung Bramantiyo yang mengeluhkan tingginya biaya pembuatan film di Indonesia," jelasnya.

Dalam tulisan sines muda tersebut, lanjut Jero Wacik,Outbound Malang Salah satu biaya yang harus ditanggung pembuat film adalah pajak pertambahan nilai sebesar 10 persen yang membuat industri film nasional kalah dengan film impor.
Outbound Malang Sejumlah fraksi di DPR akan bertarung siang ini guna menentukan hak angket kasus perpajakan. Beberapa fraksi sudah menyatakan sikapnya, sebagian lagi masih abu-abu. Siapakah yang bakal menang?

Pengamat politik dari Charta Politika Yunarto Widjaja memprediksi pertarungan bakal sengit dalam pemungutan suara. Outbound Malang Sebab kekuatan yang ada saat ini nyaris berimbang.

Partai Golkar, PDI Perjuangan, Outbound Malang PKS dan Hanura sudah resmi menyatakan sikapnya untuk mendukung hak angket. Jika digabungkan, suara yang terkumpul adalah 275 dari total 560 suara.

Sementara, dari kubu berlawanan adalah Partai Demokrat, PKB, dan PAN. Total suara yang bakal mereka peroleh jika digabungkan adalah 222 dari 560.

Nah, yang menarik adalahOutbound Malang ke mana suara Gerindra dan PPP? Keduanya jika digabungkan akan mendapatkan suara 63. Cukup menentukan hasil keseluruhan pemungutan suara.
Outbound Malang mengancam media-media yang terus menjelekkan pemerintah dengan cara memutus iklan. Bagi Dewan Pers, langkah ini harus dilakukan dengan cara proporsional. Salah satunya terlebih dulu menyebut media yang dimaksud.

"Komentar saya sebaiknya Pak Dipo Alam proporsional.Outbound Malang Media mana yang dimaksud, itu harus spesifik," kata anggota Dewan Pers Agus Dibyo saat dihubungi detikcom, Senin (21/2/2011).

Menurut Agus, sebagai pejabat publik DipoOutbound Malang seharusnya tahu cara mengkritik yang baik. Jangan sampai semua media disamaratakan sebagai pihak yang terus-terus menjelekkan pemerintah tanpa dasar.

"Media mana dan berita yang mana harusOutbound Malang jelas karena media menjelek-jelekkan peemrintah ada dua, pertama pemerintahnya yang jelek, layak dikritik. Kedua, medianya menggunakan kacamata yang kurang berimbang, sehingga yang positif hanya tampak yang jelek," paparnya.
Outbound Malang Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku terus dilobi Partai Demokrat menjelang pengambilan keputusan hak angket pajak di sidang paripurna siang nanti. Meski begitu, tak ada perubahan sikap dari partai Islam tersebut.

"Kalau lobi tentu ada. Apalagi Outbound Malang kan juga anggota setgab," kata inisiator hak angket pajak dari PKS, Nasir Djamil kepada detikcom, Selasa (22/2/2011).

"Namun sampai saat ini PKS belum mengubah keputusannya untuk menggolkan hak angket perpajakan menjadi hak angket DPR RI," sambungnya.

Nasir mengaku, partainya akan menggelar Outbound Malangrapat internal fraksi untuk memutuskan hal ini. Rapat akan digelar sebelum paripurna di DPR.

"Kalau sudah menjadi keputusan partai, tentu semua anggota fraksi PKS di DPR RI akan menjaga keputusan tersebut," tutupnya.

Rapat paripurna Outbound Malang rencananya dimulai pukul 09.00 WIB di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (22/2/2011) yang dipimpin langsung oleh Ketua DPR Marzuki Alie. Selain membahas hak angket pajak, ada agenda lain yang akan dibahas, yakni pengambilan keputusan RUU tentang transfer dana.

Selasa, 08 Februari 2011

NO LIMIT ADVENTURE


NO LIMIT ADVENTURE merupakan salah satu Lembaga Training di Kota Malang yang menawarkan berbagai macam program training yang akan mengisi waktu liburan Anda, liburan yang menyenangkan, menantang & full manfaat. Program training yang kami tawarkan antara lain:

  • Personal Development Training Programme
  • Team Development Training Programme
  • Company Outing Programm
  • Family Gathering Programme
  • War Game
  • Rafting
  • Softgun
  • Outbond Training For Kids 
Beberapa Klien yang telah bekerjasama dengan kami antralain:
PT. Mukit Muria Jaya Karawang PT. Sensukei Hongkong PT. Bentoel Sriwijaya Air YKHT Pupuk Kaltim PT. Telkomsel Surabaya PT DIM PT ITIC PR Ulung Metra Setia Pamekasan Guru SD, SMP, SMA Alkhoiriyah Surabaya SMP N !. Bonegoro SMU N 5 Kota Malang SDIT Insan Permata Malang TK, SD Mutiara Hati Malang.

Kunjungi kami di NO LIMIT ADVENTURE

Tips-tips Arung Jeram




Arung jeram atau rafting adalah kegiatan yang memadukan unsure olahraga, rekrasi, petualanagn dan edukasi. Memamg tak ada persyaratan khusus untuk mengikuti kegiatan ini, karena hamper semua orang dapat mencibanya. Mulai dari anak-anak, remaja sampai dewasa, bahkan orang tua yang berumur 60 tahun sekalipun.
Tidak memiliki kemampuan berenang pun bukan menjadi hambatan untuk mengikuti kegiatan arung jeram. Yang anda perlukan hanya kondisi fisik yang prima dan reservasi 2 minggu sebelum kegiatan. Beberapa yang perlu diperhatikan dalam arung jeram:
I.                   Peralatan Arung Jeram : Riverboats (perahu)
Cara duduk di perahu berbeda dengan cara duduk dikursi, yaitu dengan meyimping. Peserta duduk pada sisi perahu (baik sisi kiri maupun sisi kanan) dan kaki dalam posisi kuda-kuda pada lantai perahu. Posisi kuda-kuda ini dimaksudkab sebgai pengatur kesimbangan badan Selma anda mengikuti pengarungan. Saat duduk diperahu, perhatikan jangan sampai ada bagian tubuh anda terikat atau terlilit tali. Ini sangat berbahaya jika [erahu mengalami flip atau terbalik. Pososi duduk anda pun harus mudah untuk menggapai boat line.
II.                PFD (Personal Floating Device)/ Life Jakets (Pelampung)
Seperti perahu, PFD atau pelampung memiliki berbagai jenis dan ukuran. Terbuat dari bahan polyfoam yang dibungkus dengan bahan kedap air yang berwarna terang. Cara Pemakian PFD/Pelampung: Pilihlah PFD yang berwatna cerah, pastikan tidak ada lubang atau jahitan yang terlepas [ada PFD tersebut, serta strap yang ada dapat dip[asang dan dilepas dengan mudah. Bila bagian perut anfda lebih besar dari bagian dada, piliuh dan pakailah PFD dengan ukuran lebih besar. PFD dipakai seperti menggunakan rompi/jaket. Pastikan setiap stap terpasang dengan benar dan bantalan kepala berada di luar. Atur keretan tali senyaman mungkin, sehingga PFD yang anda gunakan tidak terlalu sempit tau lonngar.
III.             Dayung (Paddle)
IV.             Setiap dayung terdiri dari 3 bagian, yaitu:
a. Pegangan, berbentuk huruf T, biasa disebut T grip
b. Gagang, terbuat dari bahan alumunium
c. Blade/bilah, gterbuat dari bahan fiber dilapisi serat karbon yang ringan dan kuat.
V.                IV. Helm
Pilihlah helm yang akan anda gunakan sesuai dengan ukuran kapala anda. Pastikan tidak keretakan pada helm tersebut serta semua tali dan strap masih dalam kondisi yang baik.